Mudah dan Simpel Tips Menjaga kualitas Baju

Seberapa sering dan seberapa banyak biaya yang kamu keluarkan untuk membeli pakaian? Mungkin pria terkenal lebih simple dan tidak terlalu sering membeli pakaian dibandingkan wanita, namun bukan berarti pria tidak lebih boros.

Sebabnya? Karena pria tidak selektif dan tidak mau rajin-rajin mengejar diskon. Akibatnya, pengeluaran membeli pakaian pun sama bahkan bisa lebih besar dibandingkan wanita walaupun frekuensi membeli pakaiannya lebih jarang.

Uang untuk membeli pakaian kalau dikumpulkan untuk hal yang lain, bisa lumayan juga lho. Supaya lebih hemat karena tidak perlu membeli pakaian baru untuk menggantikan pakaian lama yang sudah rusak, lakukan 9 cara merawat pakaian berikut yuk!

1. Jangan Mencuci Pakaian Terlalu Sering

Jaga lingkungan dengan mengurangi frekuensi mencuci pakaian. Kalau pakaian kamu masih terlihat bersih dan wangi, ya jangan dicuci! Pakaian yang terlalu sering dicuci bisa membuat kualitasnya berkurang, baik dari segi warna maupun bahan. Contoh pakaian yang bisa kamu cuci setelah berbulan-bulan dipakai misalnya jeans dan jumper.

2. Ketahui Pakaian yang Harus digantung dan Pakaian yang Harus dilipat

Tidak semua pakaian yang kamu punya harus digantung atau dilipat karena setiap pakaian punya cara perawatan yang berbeda-beda. Cara merawat pakaian rajut dan baju berbahan melar agar tidak cepat rusak adalah menyimpannya dengan cara dilipat. Sebabnya, jika digantung justru akan membuat bahannya rusak dan melar sehingga bentuknya berubah. Sedangkan untuk suit dan kemeja, gantung baik-baik supaya bentuknya terjaga.

3. Jangan Pakai Baju yang Sama Terus Menerus

Cara merawat pakaian supaya awet adalah tidak memakai pakaian yang sama terus-menerus dalam jangka waktu yang lama. Misalnya, sehabis cuci dipakai kembali, dicuci lagi dipakai lagi, akan membuat kualitas pakaian berkurang. Biarkan pakaian kamu ‘beristirahat’ sejenak! Jadi untuk amannya, jangan bergaya itu-itu saja agar pakaian yang kamu gunakan tidak sama setiap harinya.

4. Cek Saku Celana Anda

Terutama saat kamu menggunakan mesin cuci, cek dulu kantong celana dan baju kamu supaya tidak ada koin atau barang-barang lain yang seharusnya tidak dimasukkan ke mesin cuci. Koin akan merusak pakaian kalau tercuci dalam mesin. Hati-hati pula sama baju bersleting!

5. Pisahkan Baju Berwarna dan Putih

Cara merawat pakaian yang paling simple adalah memisahkan baju berwarna dengan baju putih polos supaya kemungkinan luntur bisa terhindari. Kamu harus tau pakaian mana yang memerlukan perawatan khusus dan harus dipisahkan dengan yang lain. Jangan sampai menyesal cuma karena kamu malas memisahkannya ya!

6. Kalau Nggak Perlu disetrika, Jangan disetrika

Jangan menyetrika semua pakaian kamu, karena tidak semuanya perlu disetrika. Jika kamu yakin pakaian yang sudah dicuci tersebut steril dan tidak kusut, jangan disetrika! Soalnya, suhu panas dan tekanan dari setrika bisa merusak bahan pakaian. Baju yang tidak perlu disetrika misalnya kaos, kaos kaki, kaos dalam, dll. Selain menghemat tenaga, kamu juga bisa menghemat listrik kan.

7. Stim Pakaian Anda

Untuk tidak menyetrika semua pakaian kamu karena biasanya setrika rumahan masih berbentuk iron. Setrika uap lebih bagus untuk menjaga pakaian karena tidak akan memberi tekanan yang berlebihan pada baju.

8. Jemur dan Gantung Baju Saat dikeringkan[b]

Cara merawat pakaian yang lain adalah jangan terlalu sering mengeringkan pakaian dalam mesin karena akan merusak bahannya. Jemur pakaian kamu di bawah sinar matahari lebih oke lebih Mister rekomendasikan.

[b]9. Jemur dalam Keadaan Terbalik

Supaya pakaian lebih awet, jemur pakaian kamu dalam keadaaan dan kondisi terbalik. Ini untuk menjaga kualitas warna pakaian kamu karena sinar matahari yang terlalu terik bisa merusaknya.